Sempat Terjadi Miskomunikasi Wartawan dan Sekwan DPRK Aceh Timur, Akhirnya Bertemu Untuk Menjalin Hubungan Baik

IMG 20211201 WA0073

REAKSIMEDIA.COM | Aceh Timur –  Sempat terjadi miskomunikasi antara wartawan dengan Sekwan DPRK Aceh Timur pada Senin (29/11/2021) usai rapat sidang Paripurna, namun akhirnya dapat diselesaikan dengan meluruskan persoalan, sehingga kesalah-pahaman pun bisa di selesaikan dengan baik.

Hal ini terbukti setelah Sekwan DPRK Aceh Zubir menerima silaturahmi puluhan wartawan yang tergabung dalam beberapa organisasi pada ruang sidang B. Selasa (30/11/2021).

Silaturahmi awak media dengan Sekwan DPRK Aceh Timur juga turut dihadiri oleh wakil ketua I DPRK M.Nur serta wakil ketua II Muhammad Adam.

“Sebenarnya tidak ada masalah, hanya miskomunikasi saja, jadi buang yang keruh, ambil yang jernih,” kata Sekwan Zubir.

Pada kesempatan itu, Sekwan juga menjawab apa yang menjadi pertanyaan wartawan, terkait adanya dugaan bahwa Sekwan berang terhadap wartawan Aceh Timur.

Sekwan mengatakan bahwa dirinya tidak ada bermaksud apa-apa, cuma terkadang ada segelintir oknum wartawan yang membuat nama daftar hadir yang lebih dan selebihnya.

“Saya tidak pernah berang atau marah dengan awak media ini, hanya Miss komunikasi saja,” ungkapnya.

Selanjutnya Sekwan juga mengatakan, dengan adanya kejadian ini, Dia berharap untuk kedepannya, bisa duduk bersama serta tukar pikiran agar bisa lebih baik lagi dari sebelumnya.

“Kami juga ada berkeinginan untuk dapat ngopi bersama insan Pers, untuk itu saya meminta maaf kepada rekan-rekan Pers jika ada kesalahan yang saya lakukan baik sengaja atau tidak,” ujarnya.

Sementara itu, wakil ketua I DPRK Aceh Timur M. Nur juga mengatakan pihaknya dari lembaga DPRK Aceh Timur berterima kasih banyak kepada awak media serta meminta maaf kepada rekan-rekan Pers jika ada kesalahan baik yang di sengaja atau tidak sengaja.

Baca juga:  Haji Uma Fasilitasi dan Bantu Biaya Untuk Pendamping Pengobatan Yatim asal Aceh Utara yang Alami Saraf Terjepit

“Manusia tidak luput dari lupa dan kesalan, mudah-mudahan dalam pertemuan ini hubungan antara DPRK Aceh Timur dan insan Pers tetap terjaga dengab baik, saya mengakui dengan adanya media massa, sehingga semua informasi bisa kita ketahui, dan begitu juga dengan adanya media, dapat memajukan di Daerah itu sendiri,” pungkas M. Nur.

Sementara wakil ketua II DPRK Aceh Timur Muhammad Adam juga mengatakan hal yang sama, agar DPRK dan Media tetap terjalin hubungan baik dan kita juga siap untuk menerima kritikan dan masukkan.

Sementara mewakili rekan-rekan wartawan yang hadir, Dedi saputra ketua (AWAI) juga menuturkan maaf kepada Sekwan DPRK Aceh terkait permasalahan kemarin.

“Dengan adanya pertemuan dan silahturahmi antara insan Pers dengan lembaga DPRK Aceh Timur, saya berharap kedepannya awak media Aceh Timur dan DPRK tetap terjaga dan semakin solid dalam membangun Aceh Timur, dan sekaligus juga berharap, agar DPRK Aceh Timur juga memperhatikan kebutuhan masyarakat dan insan Pers dalam Keterbukaan Informasi Publik sesuai dengan UU Nomor 14 Tahun 2008,” pungkas Dedi.

Selain itu, Hasbi Abu Bakar Ketua PWO, berharap agar lembaga DPRK Aceh Timur untuk transparan dan terbuka bagi publik.

“Kami selaku awak media yang juga sebagai control sosial, berharap kepada Sekwan dan anggota DPRK Aceh Timur agar tidak elergi atau berang terhadap wartawan, dan sekaligus meminta agar selalu memperhatikan aspirasi masyarakat dan insan pers, karena mereka bisa duduk di bangku Dewan salah satunya karena suara rakyat,” pungkas Hasbi.

Laporan : Ibrahim

Tags: