Tinjau dermaga Cisolok kepala Bappeda Jabar sebut Angka 154 miliar untuk pembangunan

REAKSIMESIA.COM | Sukabumi – Tim survey kementrian koordinator Bidang kemaritiman dan investasi (Kemenko Marves) RI dan pemerintah provinsi jawabarat ,melakukan peninjauan Dermaga Cisolok di Desa Cikahuripan ,kecamatan Cisolok kabupaten Sukabumi,Jum’at (21/5/21)

Kepala Bappeda jawa Barat,Ferry Sofwan ,Arif mengatakan ,peninjauan tersebut merupakan bagian usulan dari Pemprov Jabar berkaitan dengan rancangan presiden untuk percepatan pembangunan dikawasan Jabar selatan .

“Mulai dari sebelah barat dalam hal ini kita mulai TPI Cisolok sampai dengan Pangandaran .Nah yang meninjau ini ada dari kementrian koordinator kementrian Dan investasi kementrian kordinator investasi dan sekretariat kabinet “, ujar Ferry.

Ia menjelaskan ,untuk pembangunan Dermaga Cisolok tersebut,pihaknya telah melakukan rapat berkali-kali .Bahkan draf untuk rancangan presiden juga sudah jadi .

“Kemudian tim ini melihat ke lapangan bagaimana usulan dari Pemprov Jabar,dari kabupaten Sukabumi,apakah sesuai dengan hal – hal yang sudah diajukan .Kami dilapangan ingin mengetahui lebih dalam lagi bagaimana potensi daerah,bagaimana dukungan secara teknis,dan bagaimana juga yang disebut kredines kriteria,” terang nya.

Ferry menjelaskan ,ada harapan ke depan melalui peraturan presiden saat draf sudah di tanda tangan oleh presiden .sehingga diharapkan akan ada fasilitasi dan dukungan dari kementrian Dan lembaga

“Pembangunan Dermaga Cisolok sudah masuk prioritas dan diharapkan segera selesai.Karena bukan hanya mendorong Anggaran provinsi dan APBD kabupaten / kota saja, tapi juga akan kita masukan dalam APBN. Sebab beberapa aktivitas dirancangan Perpres ini akan jadi program strategis nasional ,” terang nya.

Untuk anggaran ,lanjut Ferry, pembangunan Dermaga Cisolok masih dalam pembahasan Namun secara keseluruhan berada diangka Rp 154 Milliar.

“Nantinya ada yang tahap prioritas awal.kita ingin melihat yang lain ,dari Dinas perikanan provinsi Jabar juga ingin mendorong galangan kapal terlebih dahulu ,supaya break water yang ada bisa di manfaatkan untuk kapal bersandar. Diwilayah selatan ini belum ada galangan kapal ,selama ini selalu kecilacap ,Jawa tengah”, tandasnya

Baca juga:  TP PKK Gelar Pelatihan Perkuat Gerakan Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana di Sulteng

Laporan : Lelly

Tags: