Kota Sukabumi Inflasi Y-on-Y Sebesar 2,59 Persen di Desember 2024

REAKSIMEDIA.COM | Sukabumi – Desember 2024, Kota Sukabumi alami inflasi year-on-year (y-on-y) sebesar 2,59 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 107,60.

Inflasi y-on-y tertinggi terjadi di kelompok pengeluaran perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 8,18 persen, dengan IHK sebesar 113,53.

Dan inflasi y-on-y terendah terjadi di kelompok pengeluaran informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar -0,95 persen dengan IHK sebesar 99,46.

“Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Sukabumi, Kota Sukabumi terjadi inflasi y-on-y sebesar 2,59 persen,” ujar Kabid Perekonomian dan Sumber Daya Alam, pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi, Erni Agus Riyani. Senin, (13/01/2023).

Dia juga mengungkapkan, untuk tingkat inflasi month-to-month (m-to-m) Desember 2024 sebesar 0,84 persen dan tingkat inflasi year-to-date (y-to-d) Desember 2024 sebesar 2,59 persen.

“BPS mengungkapkan, komoditas yang dominan memberikan sumbangan inflasi m-to-m pada Desember 2024, antara lain, telur ayam ras, beras, bawang merah, minyak goreng, kopi bubuk, sigaret putih mesin (SPM), dan cabai merah,” bebernya.

Makanya, sesuai dengan arahan Pj Wali Kota Sukabumi pada rapat koordinasi inflasi belum lama ini, yakni. Dinas Koperasi Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi, untuk terus memonitor pergerakan harga bahan pokok di pasaran.

Serta memastikan pasokan aman terutama pada bulan puasa. Kemudian, sambung Erni, untuk melakukan operasi pasar, serta melakukan monitoring dan evaluasi ke distributor dan agen, terutama Minyak Kita.

“Selain itu juga, DKP3 secepatnya merealisasikan Gerakan Pangan Murah (GPM), meminta Bulog segera salurkan Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), dan terus koordinasi dengan lembaga vertikal lainnya terutama BPS dan Bulog,” pungkasnya.

Laporan : Lelly

Baca juga:  Bakal Hadir Angkot Ber-AC di Kota Sukabumi

Tags: