REAKSIMEDIA.COM | Cilacap – Sebanyak 9 bintara remaja angkatan 47 Polres Cilacap Ikuti Kegiatan tradisi Pembaretan.
Pembaretan yang digelar hari Rabu 02 Agustus 2022 secara resmi ditutup oleh Wakapolres Cilacap Kompol Suryo Wibowo, S.I.K. dengan penyiraman air kembang dari 7 mata air di berbagai wilayah Kabupaten Cilacap diantaranya dari Pulau Nusakambangan, Goa Masigitsela, gunung srandil, jambe 7, jambe 5, Sungai serayu, dan curug mandala serta pemasangan baret.
“Tujuan dari orientadi wilayah adalah untuk memberikan gambaran kepada para brigadir remaja tentang wilayah kerja dengan segala tantangannya sehingga terbentuk kepribadian brigadir yang ulet dan bangga terhadap kesatuannya” Ucap Wakapolres.
Tradisi pembaretan dilakukan dengan berjalan melewati hutan yang ada di Desa Karangkemiri Kecamatan Jeruklegi, hingga berakhir di Polres Cilacap.
Kasi Humas Polres Cilacap Iptu Gatot Tri Hartanto, S.H. menambahkan, tradisi pembaretan ini merupakan suatu kebanggaan sebagai anggota Polri untuk memiliki baret. Butuh perjuangan, tantangan dan rintangan untuk bisa menggunakan baret tersebut. (*)
Laporan : Suryadi
Tags: Cilacap
-
Longsor di Lebakbarang Sempat Akibatkan Akses Jalan Tidak Bisa Dilalui Kendaraan Roda 4
-
Makin Diminati, Empat Eksportir Kopi Raih Kontrak Baru Rp. 366,7 Miliar di Mesir
-
Pemerintah Desa Sifitubanua Kecamatan Somambawa Nias Selatan tinjau lokasi Rumah Warga yang hangus terbakar
-
Kasal: Permasalah Keamanan Perbatasan di Laut Harus Bekerjasama Dengan Negara Tetangga yang Berbatasan
-
Polresta Cilacap Tangkap Satu Tersangka Dalam Kasus Penambangan Ilegal
-
Menteri BUMN Erick Thohir Apresiasi Langkah BRI Dampingi UMKM Jalani Transformasi Digital
-
Secara Virtual, Wakil Bupati Mukomuko Panen Raya Jagung Dengan Menteri Pertanian RI
-
Tekan Penyebaran Covid-19, Polsek Parangloe Terus Gelar Operasi Yustisi
-
Jelang Natal Dan Tahun Baru, PLN UPT Bogor Persiapkan Kondisi Instalasi Andal Melalui Pemeliharaan Rutin
-
Penandatanganan MoU Antara Polres Kendal dengan Sektor Perbankan Tentang Pengamanan dan Pengawalan Obyek Vital