REAKSIMEDIA.COM | Kendal – Bupati Kendal Dico M Ganinduto didampingi Dandim 0175/Kendal Letkol Inf Iman Widhiarto, ST bersama Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto, SH.,SIK., MH mengunjungi Ketua Rois’am Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh Al Mutabarroh An-Nahdiyyah (Jatman), Maulana Habib Lutfi Bin Ali Bin Yahya untuk bersilaturahmi langsung di kediamannya di Jalan Noyontaan Gang 7 Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan Jawa Tengah, Rabu (21/7) sore.
Saat disambut dan menerima rombongan Bupati, Habib Lutfi memberi pesan dalam menghadapi pandemi ini dengan biasa saja dan disikapi dewasa. Jangan sampai karena pendemi semua jadi lengah sehingga dimanfaatkan oleh orang yang berniat buruk.
“Sebagai Watimpres saya memonitor seluruhnya, karena masa pandemi banyak yang memanfaatkan situasi ini melakukan tindakan kriminal seperti narkoba dll,” kata Habib Lutfi.
Selain itu ia juga mengingatkan, pemerintah daerah jangan terfokus dengan covid. Sehingga masyarakat takut sampai tidak mau bekerja. Yang akhirnya berdampak pada perekonomian. Nanti semua akan rugi, termasuk negaranya.
Habib Lutfi juga meminta, dalam menyampaikan prokes kepada masyarakat dengan sikap dewasa, dan jangan memaksakan. Apalagi hingga menyampaikan dengan emosi. Karena prokes bukan hanya karena covid tapi untuk kesehatan,” pintanya.
Berkaitan dengan kegiatan Haul, menurut Habib Lutfi tidak tepat jika menggunakan organisasi, karena itu kegiatan pribadi.
Dirinya menyarankan untuk Bupati, Kapolres dan Dandim untuk menyampaikan dengan bijaksana, bahwa ada peraturan PPKM Darurat tidak melarang terkait kegiatan keagamaan, tapi karena kewajiban untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Saya sendiri pun menunda kegiatan jliwonan sampai PPKM Darurat selesai,” imbuhnya.
Selain itu, Habib Lutfi menyarankan untuk mengadakan kegiatan yang dihadiri tokoh agama tokoh masyarakat.
“Agar dilaksanakan kegiatan istigozah kebangsaan dimasa pandemi Covid-19. Untuk memperkuat ketahanan semesta dalam mempertahankan NKRI dari ganguan luar dan di dalam negeri,” kata Habib Lutfi.
“Disana nanti saya yang akan mengisi menjadi pembicara. Kita mengadakan istigozah diikuti secara virtual, kita bahas apa yang menjadi permasalahan kita tumbuhkan kebangsaan kita untuk melawan covid dan melewati pandemi,” imbuhnya.
Habib Lutfi mengingatkan juga, di masa pandemi ini sudah banyak yang memanfatkan untuk meruntuhkan NKRI.
“Banyak yang memanfaatkan situasi. Ini tugas kita, bagaimana bisa menumbuhkan masyarakat agar percaya kembali kepada pemerintah untuk NKRI, untuk bersama-sama melawan Covid-19,” tandasnya.
Habib Lutfi juga berharap kepada Bupati, Kapolres dan Dandim Kendal, untuk tidak hanya terfokus kepada pandemi.
Menurutnya, masih banyak hal yang perlu dipikirkan. Salah satunya yaitu menumbuhkan kepercayaan masyarakat untuk percaya kepada pemerintah dan cinta kepada NKRI.
“Karena dengan masyarakat percaya, maka kita semua bisa bersatu melawan pandemi dan jajahan bangsa lain. Saya kira, dengan berjalannya kegiatan ini dengan sponsor penggerak dari Kendal, maka akan ditiru dan menjadi acuan daerah lain,” pungkasnya.
Laporan : Suryadi
Tags: kendal
-
Rembuk Stunting Kota Padangsidimpuan Tahun 2024 Terlaksana
-
100 Siswa SD Aceh Timur Terima Bantuan Biaya Pendidikan Dari Medco E&P
-
Berbagai Inovasi TP PKK Tapanuli Selatan Melalui UP2K PKK Desa Pardomuan
-
Kapolres Pekalongan Ingatkan Petugas Penyekatan Harus Tegas Namun Humanis
-
Dukung Akselerasi Inklusi Keuangan Digital Berbasis Bank Syariah melalui Pengembangan LinkAja Syariah
-
Terus Sampaikan Pesan Kamtibmas, Kapolsek Lubuk Pinang Kembali Gelar Safari Jumat di Mesjid Al Amin Desa Sinar Jaya
-
Gelar NgabuburiT DFI Kampayekan Film Nasional Melalui VideoTron, Billboard dan GPR TV
-
Dandim 1623/Karangasem Tinjau Lokasi TMMD Ke-119 di Dusun Bukit Catu
-
Bupati Kerinci Taati Teguran Kemendagri, Jarkomdat Dinas Dukcapil Kerinci diaktifkan Kembali
-
Tripika Kecamatan Barombong Perketat PPKM Level 3 dengan Operasi Yustisi Prokes