REAKSIMEDIA.COM | Kalimantan Timur – Pemindahan Ibu Kota Negara dari Pulau Jawa ke IKN Nusantara di Kalimantan merupakan keputusan yang tepat. Dilihat dari aspek ekonomi, adanya disparitas Produk Domestik Bruto/PDB untuk Jawa dan luar Jawa menjadi alasan untuk memindahkan Ibu Kota Negara ke Kalimantan demi terciptanya pemerataan ekonomi secara nasional.
Demikian disampaikan dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman, Auliansyah, S.Kel.,M.Si di Samarinda, Jumat ( 24/3/2023)
Kebijakan yang berkait dengan pemindahan Ibu Kota Negara dari Pulau Jawa ke IKN Nusantara di Kalimantan merupakan keputusan yang tepat. Jika dilihat dari aspek ekonomi, adanya jumlah nilai tambah atas barang dan jasa yang dihasilkan oleh berbagai unit produksi berdasarkan Produk Domestik Bruto/PDB sebanyak 59% terpusat di pulau Jawa, pulau Sumatera 21% dan pulau Kalimantan sebanyak hanya 8%. Adanya disparitas tersebut menjadi salah satu alasan yang cukup bagi pemerintah untuk memindahkan Ibu Kota Negara ke Kalimantan demi terciptanya pemerataan ekonomi secara nasional,” ungkapnya.
Dia menambahkan, ada ruang kesempatan ekonomi bagi semua yang dapat meminimalisir tingkat kemiskinan di masyarakat dengan membuat sebuah perencanaan yang baik, antara yang diinginkan oleh Otorita IKN dengan Provinsi Kalimantan Timur.
“Adanya perencanaan dan sinergitas yang baik menimbulkan kesamaan dalam membangun IKN di Kalimantan Timur dengan mengusung tema pembangunan ekonomi hijau,” ujarnya.
Pemerintah juga harus bijak dalam melihat kehadiran tenaga kerja kasar yang tidak perlu. Untuk menghindari konflik sosial, pemerintah harus mengidentifikasi sumber tenaga kerja yang ada di Kaltim, seperti apa karakteristiknya dan harus ada mapping yang dilakukan.
“Intinya, pembangunan berkelanjutan harus terintegrasi dengan banyak kerjasama antara Otorita IKN dan Pemprov Kaltim. Selain itu, pemenuhan ketenagakerjaan juga harus mapping secara spesifik terkait apa yang dibutuhkan di Otorita IKN dan Pemprov,” tutupnya mengakhiri.
Laporan : Ence/Cindy
Tags: Kalimantan timur
-
TNI Gelar Gerakan Nasional Ketahanan Pangan di 385 Titik Wilayah Indonesia
-
Jaga Ketahanan Pangan, Babinsa Koramil 03 Kuala Kencana Komsos dan Bagikan Bibit Jagung Hibrida
-
Jaksa Agung Muda Pengawasan Memberikan Pengarahan pada Rakernis Kejaksaan RI Tahun 2021
-
Lebihi Target, Program Padat Karya Pengelolaan Sampah Permukiman Kementerian PUPR Serap 4.098 Tenaga Kerja
-
Gus Halim Ingin Sistem Promosi Pendamping Desa Prioritaskan dari Internal
-
Maju sebagai Bakal Calon Bupati, Rasatkan Sebut Lebih Memilih Partai Koalisi Indonesia Maju
-
Pangdam III/Siliwangi: Makanya Saya yang Duluan Datang untuk Segera Mengambil Keputusan
-
Dukung Usaha Desa Binaan, Babinsa Koramil Kuala Kencana Hadiri Rapat Pembentukan Bumdes
-
Personil Polres Demak ikut amankan Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kab. Demak Tahun Sidang 2022
-
Batang Toru Raih Kecamatan Terbaik I Kategori Kabupaten Tingkat Provinsi