Gubernur Kepri Lantik Wan Siswandi - Rodial Huda Sebagai Bupati Dan Wakil Bupati Natuna

REAKSIMEDIA.COM | Tanjung Pinang – Gubernur Kepri Ansar Ahmad, SE lantik pasangan Wan Siswandi – Rodial Huda sebagai Bupati dan Wakil Bupati Natuna yang terpilih hasil serentak Pilkada 2020, Bertempat di Gedung Daerah Provinsi Kepri, Tanjung Pinang, Senin (24/5/2021)

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan sesuai dari petunjuk surat Kementerian Dalam Negeri RI, pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Natuna Periode 2021-2024 dilakukan secara tatap muka dan memperketat prokes (protokol kesehatan), mulai dari 3M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan memakai sabun dan Menjaga jarak, ujarnya.

Lanjut Ansar berpesan kedua pasangan yang dilantik agar fokus pada pembangunan ekonomi kemasyarakatan, antara lain meningkatkan daya beli masyarakat, menciptakan lapangan kerja, mengurangi angka kemiskinan, mengurangi kesenjangan pembangunan terutama di kawasan Hinterland, mendorong industri berbasis lokal serta pelestarian lingkungan hidup dan budaya maritim di Kabupaten Natuna.

“Ini sesuai visi Pemerintah Provinsi Kepri yaitu Terwujudnya Provinsi Kepri sebagai Budaya Tanah Melayu yang sejahtera, Berakhlak Mulia, Ramah Lingkungan dan Unggul di Bidang Maritim”, ungkap Ansar Ahmad.

Selanjutnya, Ansar Ahmad menekankan tiga tugas pokok utama Kepala Daerah yang terpilih di tengah dalam situasi pandemi Covid-19 antara lain;
1. Pemkab harus semangat dan kerja keras dalam menurunkan angka Covid-19 , melalui 3 T ( Tracing, Testing, Treatment) serta menegakkan protokol kesehatan di tempat dan fasilitas umum.

2. Mendukung program pemerintah vaksin Covid-19 untuk memastikan pelaksanaan Vaksinasi tepat waktu dan tepat sasaran.

3. Pemulihan pertumbuhan ekonomi sebagian dari dampak pandemi dengan menggerakkan pada semua sumber daya pemerintah dan stimulus melalui sektor swasta guna memulihkan ekonomi Kepri yang minus 3,80 persen di tahun 2020, agar tumbuh positif di tahun 2021.

Kemudian yang terakhir “Wujudkan pemerintah yang baik dan bersih supaya terhindar dari permasalahan hukum”, Tutup Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad, SE.

Laporan : Ben Hasibuan

Tags: tanjung pinang